DJP Jakarta Pusat Gandeng Jakpreneur Bina 21 UMKM Naik Kelas

JAKARTA – Dalam semangat Hari Oeang ke-79 dan Sumpah Pemuda ke-97, Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak (Kanwil DJP) Jakarta Pusat resmi meluncurkan program “Meet The Market – Business Development Services (BDS) 2025” di Aula KPP Madya Jakarta Pusat, Rabu (30/10/2025). 

Kegiatan ini menjadi langkah strategis kolaborasi antara DJP dan Jakpreneur Jakarta Pusat dalam mendorong pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar lebih tangguh, kompetitif, dan patuh pajak.

Program ini merupakan hasil sinergi antara Kanwil DJP Jakarta Pusat dan Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan UKM (Sudin PPKUKM) Jakarta Pusat, yang telah bekerja sama sejak 2014 melalui inisiatif BDS untuk meningkatkan kesadaran dan kepatuhan pajak di kalangan pelaku usaha kecil.

Kepala Kanwil DJP Jakarta Pusat, Eddi Wahyudi, menyebut kemitraan ini sebagai bentuk nyata sinergi antara pemerintah pusat dan daerah. 

“Dengan Jakpreneur Jakarta Pusat, kami ingin memastikan pembinaan UMKM berjalan seimbang antara edukasi bisnis dan literasi pajak. Pelaku usaha harus tumbuh tapi tumbuh dengan taat dan berdaya,” ujarnya.

Sebanyak 21 UMKM terpilih mengikuti program terpadu ini setelah melalui proses kurasi ketat oleh tim DJP dan Jakpreneur. Mereka akan mendapat pendampingan melalui empat kelas pelatihan tematik serta dua ajang bazar sebagai wadah promosi dan uji pasar produk.

Materi pelatihan mencakup desain visual dan fotografi produk, pengolahan minuman berbasis kopi dengan sertifikasi barista, strategi digital marketing, model bisnis white-label, hingga pengelolaan keuangan dan literasi pajak.

Tak hanya itu, peserta juga akan diperkenalkan pada akses pembiayaan Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Ultra Mikro (UMi) yang difasilitasi Kanwil DJPb DKI Jakarta.

Program ini turut melibatkan dukungan dari berbagai mitra strategis seperti DDTC News, Dandy Consulting, Antzman, Alif’s Cookies, Moore’s Institute of Coffee and Barista, serta Puli Juice, yang merupakan alumni sukses Meet The Market 2024.

Dengan kolaborasi lintas sektor tersebut, DJP berharap program ini mampu melahirkan UMKM yang lebih adaptif terhadap era digital dan semakin sadar pentingnya kontribusi pajak. 

“Kami ingin menciptakan UMKM yang bukan hanya sukses di pasar, tetapi juga berintegritas dalam membayar pajak,” tegas Eddi.

Melalui Meet The Market BDS 2025, DJP dan Jakpreneur menegaskan komitmen membangun ekosistem usaha yang inklusif dan berkelanjutan. Sinergi ini diharapkan menjadi model pembinaan terpadu antara pembina usaha dan pembina pajak dalam mencetak generasi wirausaha muda yang inovatif, kreatif, dan patuh aturan.