Pemilu 2019
Prabowo Ungguli Jokowi di 2 TPS Lapas Klas II A Pekanbaru

Warga binaan Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pekanbaru menggunakan hak pilihnya. (Foto: Sigapnews.co.id/istimewa/Ist).
"Pelaksanaan aman, tertib dan kondusif. Karena jauh-jauh hari kita sudah sosialisasi," ungkap Kepala Lapas Klas II A Pekanbaru, Yulius Sahruza, Kamis (18/4/2019).
Yulius menuturkan, ada sekitar 364 warga binaan yang terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan berhak menyalurkan hak suaranya.
Ada dua TPS yang disediakan di dalam Lapas, tepatnya di Aula Saharjo. Yaitu TPS 024 dan TPS 053.
Untuk di TPS 024 kata Yulius, terkumpul 54 suara. Untuk Capres dan Cawapres nomor urut 01 Jokowi - Ma'aruf, memperoleh 14 suara.
Sedangkan nomor urut 02, Prabowo-Sandi memperoleh 40 suara.
Sementara di TPS 053, pasangan Prabowo Sandi masih unggul, dengan perolehan 165 suara. Untuk pasangan Jokowi - Maaruf, 39 suara.
"Jadi di TPS 024 total terkumpul 54 suara. Lalu di TPS 053 terkumpul total 204 suara. Semuanya 258 suara," paparnya.
Dari total suara yang masuk tersebut, diketahui jika pasangan nomor urut 2 mengungguli pasangan nomor urut 1 di Lapas Klas II A Pekanbaru, dengan selisih cukup besar.
Sementara dipaparkan Yulius, untuk warga binaan yang tidak bisa memilih, dikarenakan yang bersangkutan bukan warga Pekanbaru.
Dari pantauan Tribun dihari pelaksanaan pemungutan suara pada Rabu kemarin, tampak ratusan warga binaan ini mengantri untuk mencoblos dibilik suara. Mereka terlihat begitu antusias dalam mengikuti rangkaian kegiatan pemilihan.
Khusus untuk warga binaan kasus Tipikor, mereka juga ikut menyalurkan hak pilihnya. Sebut saja beberapa diantaranya seperti mantan Bupati Inhu, Raja Thamsir Rahman, Susilo mantan Kadisbun Provinsi Riau, serta mantan Gubernur Riau Rusli Zainal.(*)
Liputan: Brian
Editor : Robinsar Siburian.
Editor :Tim Sigapnews