Bawaslu
Bawaslu: Terduga Politik Uang Ditangkap di Rumah Ketua Gerindra Jakarta
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Abhan (tengah) didampingi anggota Bawaslu Ratna Dewi Pettalolo (kiri) dan Mochammad Afifuddin (kanan), Jakarta, Rabu (15/11/2019).(Foto: Sigapnews.co.id/Ist)
"Saat ini sedang ditangani Gakkumdu Jakarta Utara. Saya baru dikabari semalam, dan ini baru minta konfirmasi, memang ada kejadian itu," ujar Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) DKI Muhammad Jufri, Selasa (16/4/2019).
Anggota Bawaslu DKI, Fuadi, mengatakan sedang dalam perjalanan menuju kantor Polres Jakarta Utara ketika dihubungi terpisah. Dia bermaksud menemui terduga pelaku dan penyidik Gakkumdu yang memeriksa. Bawaslu, kata Fuadi, ingin memastikan kebenaran informasi politik uang itu.
"Sebenarnya kami tidak mengenal istilah OTT (operasi tangkap tangan) dalam pidana Pemilu, maka itu untuk memastikan kami mau ke Polres sekarang," kata Fuadi.
Ketua Bawaslu Jakarta Utara Mochammad Dimyati dan Kepala Kepolisian Jakarta Utara Komisaris Besar Budhi Herdi Susianto belum menjawab panggilan www.sigapnews.co.id untuk permintaan konfirmasi. Penjelasan dibutuhkan termasuk untuk kaitan dugaan politik uang dengan si empunya rumah, Muhammad Taufik, Ketua Gerindra DKI.
Berdasarkan informasi yang didapat, dugaan politik uang berdasarkan barang bukti 80 amplop berisi uang @Rp.500 ribu. Adapun Taufik juga tercatat sebagai caleg DPRD DKI untuk periode 2019-2024.(*)
Liputan: Piter
Editor : Robinsar Siburian
Editor :Tim Sigapnews