LSM PKPP Laporkan Mantan Kepala UPTD PKB Dishub Kota Pekanbaru Repdi ke Polda Riau
Sigapnews.co.id | Pekanbaru - Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Pemantau Kinerja Pelayanan Publik (PKPP) melaporkan Repdi Mantan Kepala UPTD Pengujian kenderaan Bermotor Dinas Perhubungan kota Pekanbaru ke Polda Riau.
Hal itu dibenarkan Ketua LSM PKPP, Yefrizal, diruang kerjanya, Jum'at (21/4/2017) kepada media sigapnews.co.id.
"Kami melaporkan saudara Repdi karena telah melanggar Perda Nomor 9 Tahun 2012 kota pekanbaru selama 2 tahun," ujar Yefrizal.
Pelanggaran itu diantaranya menambah denda 600 persen keterlambatan dan banyaknya armada (kenderaan) yang tidak dihadirkan untuk melakukan pengujian dan ini merupakan syarat mutlak dari sebuah pengujian.
"Hampir Milyaran rupiah uang yang kami perkirakan dikumpulkan oleh Repdi dari pelanggaran Perda tersebut," beber Yefrizal
Repdi saat ditemui media sigapnews.co.id sewaktu menjabat mengatakan bahwa pekerjaan yang dilakukannya tersebut sudah dari dulu dan dia hanya melanjutkan pekerjaan tersebut.
Walaupun menurut Edi sofyan Ketua IPKBI (Ikatan Penguji Kenderaan Bermotor Indonesia) Wilayah Riau terjadi kesalahan dan kelebihan pembayaran pada denda.
Menurut Edi Sofyan, "kalau dilihat dari faktur pembayaran memang terjadi kelebihan pembayaran dan ini harusnya dikembalikan kepada negara atau masyarakat," ujar Edi Sofyan kepada media Sigapnews.co.id.
Bahkan Repdi mengatakan apa yang dilakukannya telah mendapat persetujuan dari Inspektorat kota Pekanbaru, Dispenda Kota Pekanbaru, dan BKAD kota Pekanbaru.
Kepala Inspektorat kota Pekanbaru Azmi, MT menyangkal apa yang telah dikatakan oleh Repdi, bahwa telah mendapat persetujuan dari Badan Inspektorat kota Pekanbaru.
"Saya tidak tahu apa yang dikatakan Repdi. Buat laporan kepada saya nanti saya tindak lanjuti, karena kami bekerja sesuai dengan Perda," ungkap Azmi, MT kepada media sigapnews.co.id.
Media sigapnews.co.id telah melayangkan surat konfirmasi tertulis dan via Handphone terhadap kepala Dinas Pendapatan Daerah (Kadispenda) Pekanbaru Azharisman Rozie di Nomor 081214718xxx. Namun sampai saat ini surat tersebut belum dibalas. Liputan Simbolon
Editor :Tim Sigapnews
)
-1.jpg)
.jpeg)
