Pertanian
Hari Jadi Taput, Bupati Berikan Hadiah Alsintan pada Petani

Bupati Tapanuli Utara, Nikson Nababan menyerahkan bantuan alsintan berupa handtraktor pada acara pameran pembangunan dan temu pendidikan di Lapangan Bola Desa Pakpahan, Kecamatan Pangaribuan, Tapanuli Utara (Taput), Senin (2/10/2017) (Foto: Sig
Alsintan itu mereka terima langsung dari Bupati Tapanuli Utara (Taput), Nikson Nababan pada acara pameran pembangunan dan temu pendidikan di Lapangan Bola Desa Pakpahan, Kecamatan Pangaribuan, Tapanuli Utara, Senin (2/10/2017).
Adapun Alsintan yang diberikan yakni Enam unit hand traktor Kubota, satu mesin pipil jagung, 1 Mini traktor, 1 mesin kompos, 1 pompa air serta pupuk cair organik di dalam jerigen berwarna putih. Keseluruhan Alsintan tersebut dibagi ke 26 desa yang manajemennya diatur oleh kelompok tani.
Kepada Petani, Nikson berpesan agar mereka lebih giat lagi mengolah lahan-lahan pertaniannya. Diharapkannya, Petani Taput dapat lebih sejahtera kedepannya.
"Apalagi yang namanya pupuk setelah panen baru bayar. Kita beri traktor dan beri jaminan harga. Karenanya, kita harus saling mendukung mewujudkan mimpi kita agar pertanian kita lebih maju," ucapnya usai turun mengecek Mini Traktor berwarna biru.
Ia menyampaikan, agar para kepala desa terus berbenah membangun desanya mengnigat besarnya dana yang dikucurkan oleh Pemerintah Pusat.
Terkait Alsinta yang diserahkan itu juga kepala desa dianjurkan untuk dapat mengawasi pemakaian yang baik dan merata oleh warganya
Lebih lanjut dia mengatakan, Taput haruslah menjadi lumbung pangan dan Sumber Daya Manusia (SDM). Apalagi, Taput juga menjadi satu dari daerah lain yang di Kawasan Danau Toba yang saat ini menjadi sorotan dunia dengan adanya Bandara Internasional di Silangit.
Kerumunan warga tampak memadati lapangan bola tempat berlangsungnya acara di Desa itu tersebut. Unsur Muspida, anak-anak SD sampai SMA se-Kecamatan Pangaribuan turut ambil serta dalam hajatan ini.
Pada pameran pembangunan ini, masing-masing instansi di Taput ikut menyemarakan acara ini. Mereka mendirikan stan yang mengitari lapangan.
Ada satu hal yang mencolok pada pameran ini yang ditunjukan Dinas Pertanian Taput. Hasil bumi, seperti sayur-sayuran, umbi-umbiansegar dan lainnya tertata rapi dan memusatkan perhatian pengunjung.
Tak melulu fokus pada pameran yang berkaitan pertanian. Sektor pendidikan juga menjadi sorotan dalam rangka hari jadi Taput ini.
Belasan guru honorer juga diberi SK oleh Bupati secara simbolis. Sekaligus pertunjukan karya-karya seni anak sekolah Taput, seperti opera Batak dan penyerahan piagam dan tropy kepada siswa-siswi berprestasi.
Nikson juga memberi penghargaan kepada tokoh-tokoh peduli pendidikan. Mereka terdiri dari warga yang telah memberikan lahannya untuk pembangunan gedung sekolah.
"Terimakasih telah memberikan pertapakannya untuk kemajuan pendidikan di Taput. Kami tak bisa bayar jasa para orang tua kami di desa ini dengan uang. Semoga anak-anak di sini menjadi orang yang berhasil kelak," ujarnya.
Sanni Sirait, guru sekolah dari desa terpencil di Sumut mengaku telah mendapat insentid dan Sak honorer beberapa waktu lalu. Ia berharap, dalam waktu mendatang dirinya dapat diangkat menjadi PNS.(*)
Editor :Tim Sigapnews