Ratusan Warga Antusias Ikuti Donor Darah Milad 50 Tahun MUI Riau Bersama PSMTI

Ketum MUI Riau, Prof. Dr. H. Ilyas Husti bersama perwakilan Ormas di Mall Pekanbaru (MP) pada Sabtu (30/8/2025) dalam rangka kegiatan donor darah yang digelar Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau.
PEKANBARU – Ratusan warga dari berbagai kalangan memenuhi atrium Mall Pekanbaru (MP) pada Sabtu (30/8/2025) untuk mengikuti kegiatan donor darah yang digelar Majelis Ulama Indonesia (MUI) Riau.
Acara ini menjadi bagian dari puncak Milad ke-50 MUI Riau, berkolaborasi dengan Paguyuban Sosial Marga Tionghoa Indonesia (PSMTI) Riau dan TP PKK Provinsi Riau.
Momentum ini sekaligus menyemarakkan Hari Jadi ke-68 Provinsi Riau serta menyambut HUT ke-80 Republik Indonesia.
Ketua Umum MUI Riau, Prof. Dr. H. Ilyas Husti, M.A., menyebut donor darah menjadi simbol kepedulian dan panggilan kebersamaan.
“Alhamdulillah, kita bisa melaksanakan aksi sosial donor darah di usia ke-50 MUI ini. Kita berdoa semoga MUI istiqamah menjalankan perannya sebagai khodim al-ummah dan ummatul ummah, yakni pengayom umat sekaligus mitra pemerintah,” ucapnya.
Ketua TP PKK Provinsi Riau, Henny Sasmita Wahid, menegaskan pentingnya donor darah sebagai wujud cinta tanah air.
“Setetes darah yang kita sumbangkan hari ini bisa menjadi kehidupan bagi orang lain. Mari kita jadikan momentum Hari Jadi Riau dan HUT RI ini sebagai pengingat bahwa kebersamaan dan kepedulian adalah kekuatan bangsa,” ujarnya.
Henny juga mengapresiasi antusiasme masyarakat sekaligus menegaskan komitmen TP PKK dalam mendorong program sosial yang memberi dampak langsung.
“Semoga semangat kebersamaan ini terus terjaga, tidak hanya saat peringatan hari besar, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari,” tambahnya.
Sementara itu, Plt. Ketua PSMTI Riau, Linda Wati, menilai kerja sama lintas organisasi perlu dijaga dan diperluas.
“Kami berharap kegiatan donor darah ini bisa menjadi agenda rutin dan menjangkau lebih banyak masyarakat ke depannya,” katanya.
Aksi sosial yang berlangsung sehari penuh ini tak hanya menyumbang ratusan kantong darah untuk Palang Merah Indonesia (PMI), tetapi juga menjadi bukti nyata bahwa nilai gotong royong dan solidaritas mampu melampaui perbedaan latar belakang.
"Antusias masyarakat untuk mengikuti donor darah cukup tinggi. Baksos berhasil mengumpulkan 627 kantong darah dari ratusan pendonor yang mendaftar. Kantong darah yang terkumpul melebihi target, waktu pelaksanaan juga diperpanjang hingga pukul 17.00 WIB," terang ketum MUI Riau.
Dengan semangat kebersamaan, MUI Riau bersama TP PKK dan PSMTI berharap kegiatan ini menjadi pijakan kuat dalam membangun Riau yang sehat, peduli, dan berdaya saing.
Editor :Tim Sigapnews