Pekerjaan Highway Riau Dilanjutkan

Pekerjaan jalan bebas hambatan (Highway) Pekanbaru-Bangkinang. (Foto: Sigapnews/Brian)
"Kita sangat butuh jalan itu, menghubungkan Kota Pekanbaru-Bangkiang bahkan dengan provinsi tetanngga. Saat ini kondisinya sudah krodit, salah satu jalan atau solusi harus dilakukan pelebaran dibuat dua jalur," jelas Ketua Komisi D DPRD Riau, Hardiyanto saat dikonfirmasi mengenai kelangsungan dan manfaat dari pembangunan, Kamis (09/10) sore.
Politisi Gerindra ini kembali menjelaskan, dengan rampungnya jalan ini nanti tentu akan mempercepat akses jalan baik antar daerah dalam provinsi, Kota Pekanbaru-Bangkinang bahkan antar provinsi, Riau-Sumatera Barat. "Jarak tempuh di lintas barat akan jadi semakin pendek. Sehingga tentu berdampak pada perekonomian juga," sebutnya lagi.
Lebih jauh disapaikan juga, karena jalan itu merupakan kegiatan atau proyek nasional, maka provinsi tidak bisa terlalu optimal dalam melakukan pengawasannya. Sehingga yang bisa diharapkan, Satker terkait yang ada di daerah untuk lebih memperhatikan dan saling koordinasi dalam penyegeraan kegiatan. "Masak yang dulunya waktu tempuh Pekanbaru-Kampar hanya 45 menit, sekarang bisa mencapai 2 hingga 3 jam," sebutnya coba membandingkan dan minta jalan ini cepat rampung.
Pentingnya jalan ini menurut Dapil Bengkalis ini lagi juga dikarenakan jalan tersebut merupakan akses satu-satunya yang merupakan lintas barat. Sehingga nadi perekonomian sangat bertumpu juga di jalan ini baik antar kota dalam provinsi maupun antar provinsi tetangga. "Kita sangat berharap betul jalan ini cepat rampung. Akses perekonomian akan semakin lancar," sebutnya lagi sembari berharap.
Sementara itu salah seorang pengamat ekonomi Riau dari Fakultas Ekononi UIR, Firdaus saat dikonfirmasi menyebutkan, keberadaan sari highway itu nanti akan sangat berdampak bagus sekali terhadap perekonomian daerah. Dengan memperlancar arus orang dan barang pasti ada multi efeknya.
"Barang yang selama ini terkendala di jalan atau tidak sampai pada tepat waktu, dengan diperlebar arus akan jadi lancar. Sehingga terjadi efisien dan efrktif dari segi kegiatan ekonominya," sebut memberikan teori. (*)
Editor :Tim Sigapnews