Diikuti 150 Kades, Pj Sekda Ramlah Buka Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan Desa Tahun 2023

Pj Bupati Kampar Muhammad Firdaus,SE,MM, yang diwakili oleh Pj Sekda Kampar Ramlah, SE, M.Si, membuka Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan Desa Tahun 2023 bertempat di Aula Rumah Dinas Bupati Kampar.
SIGAPNEWS.CO.ID | KAMPAR - 150 para Kepala Desa dari seluruh penjuru Kabupaten Kampar mengikuti Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa tahun 2023 yang diadakan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Provinsi Riau.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Pj Bupati Kampar Muhammad Firdaus,SE,MM, yang diwakili oleh Pj Sekda Kampar Ramlah, SE, M.Si, bertempat di Aula Rumah Dinas Bupati Kampar.
Para peserta mendapatkan pencerahan langsung dari narasumber berkelas, termasuk H. Muhammad Ghazali, Lc dari Komisi IV DPR RI, Drs. Supriadi, M.Si dari Direktur Pelayanan Investasi Desa, Desa Tertinggal, Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Kemendes PDTT, serta Fauqi Achmad Kharir, Ak, M.Ec, Dev dari Kepala Perwakilan BPKP Riau. Turut hadir juga sejumlah ahli lainnya, termasuk Kepala Bidang Pembinaan Akuntansi dan Pelaporan Keuangan – Kanwil DJPB Provinsi Riau.
Dalam sambutannya, Pj Sekda Kampar Ramlah, menyatakan bahwa pembangunan adalah proses sadar dan sistematis yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup masyarakat dari berbagai aspek. Dia menekankan pentingnya menjalankan proses ini dengan adil, benar, efektif, efisien, serta sesuai aturan hukum yang berlaku.
Ramlah juga mengingatkan peserta tentang amanat undang-undang nomor 6 tahun 2014 tentang desa yang mendorong peningkatan anggaran transfer ke daerah dan dana desa dari tahun ke tahun. Di tahun 2023, Kabupaten Kampar mendapatkan alokasi sebesar Rp 425.474 Milyar untuk 242 desa.
"Rincian alokasi meliputi Dana Desa (DD) dari APBN, Alokasi Dana Desa (ADD) dari APBD Kabupaten Kampar, Alokasi Dana Bagi Hasil pajak daerah & retribusi daerah, serta Alokasi Dana Bantuan Keuangan khusus dari Pemerintah Provinsi Riau," terang Ramlah.
Selain itu, Ramlah juga menggarisbawahi tujuan utama pembangunan perdesaan yang ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kualitas hidup masyarakat desa. Oleh karena itu, kepala desa harus memiliki pemahaman yang kuat tentang pengelolaan keuangan desa untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam penggunaan anggaran.
"Workshop ini diharapkan memberikan pemahaman mendalam kepada para kepala desa dalam mengelola keuangan desa secara efektif dan efisien. Para peserta diharapkan dapat menerapkan pengetahuan yang diperoleh dalam praktik sehari-hari untuk mewujudkan pembangunan desa yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi masyarakat," harap Pj Sekda perempuan pertama di kampar ini.
Dengan antusiasme dan semangat belajar, para kepala desa yang hadir diharapkan dapat berkontribusi lebih baik dalam mendorong pembangunan desa yang mandiri dan berkualitas di Kabupaten Kampar. Workshop ini menjadi wahana untuk mempersiapkan kepala desa sebagai pengelola keuangan yang kompeten dan bertanggung jawab, sesuai dengan tuntutan peraturan yang berlaku.
Editor :Tim Sigapnews