Perangi Stunting, KKP Laksanakan Safari Gemarikan di Bumi Lancang Kuning Riau

SIGAPNEWS.CO.ID | PEKANBARU - Ikan merupakan salah satu asupan gizi kaya protein dan Omega 3 yang sangat relevan untuk mendukung program prioritas penanganan stunting khususnya berkaitan dengan kecerdasan. 

Periode Maret s.d Juli 2021, KKP melalui Ditjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan bersama Komisi IV DPR RI akan melaksanakan kegiatan perluasan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (GEMARIKAN) melalui penyerahan paket Gemarikan di 112 kabupaten/kota yang tersebar di 21 provinsi, dengan target penerima sebanyak 56 ribu orang yang terdiri dari kelompok target penanganan stunting yaitu ibu hamil dan/atau menyusui, anak balita dan remaja putri usia produktif, dan masyarakat rawan gizi lainnya. 

Pada hari Jumat, 19 Maret 2021 KKP bersama Ir. Effendi Sianipar saat ini berada di Komisi IV DPR RI melaksanakan kegiatan Safari Gemarikan di Kantor Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Pekanbaru, yang dihadiri oleh Direktur Pemasaran KKP, Tenaga Ahli Anggota Komisi IV DPR RI, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau, Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Pekanbaru, Kapolres 50 Kota Pekanbaru dan Camat setempat. 

Tujuan kegiatan Safari Gemarikan untuk meningkatkan konsumsi ikan, mendukung penurunan stunting, mempromosikan produk perikanan sebagai makanan kaya gizi dan protein, dan menyerap produksi ikan dan produk olahannya serta pemenuhan gizi masyarakat.

Machmud, Direktur Pemasaran menyebutkan walaupun secara nasional angka konsumsi ikan terus meningkat dari tahun ke tahun, namun tingkat konsumsi ikan tersebut tidak merata di semua wilayah di Indonesia, baik provinsi maupun antar kabupaten/kota. Berdasarkan data Susenas (2019), AKI Provinsi Riau sebesar 47,27 kg/kapita/tahun pada tahun 2019, meningkat sebesar 9,6% dibandingkan tahun 2018 (43,13 kg/kapita/tahun) setara ikan utuh segar. Sedangkan AKI Kota Pekanbaru berdasarkan Data Dinas Perikanan dan Pertanian Kota Pekanbaru tahun 2019 sebesar 43,82 kg/kapita/tahun, di bawah AKI provinsi maupun nasional.

Pada kesempatan tersebut, Direktur Pemasaran KKP melaporkan kegiatan Safari Gemarikan di Bumi Lancang Kuning (Kota Pekanbaru) dilaksanakan pada tanggal 19 Maret 2021 melalui penyerahan 500 Paket Gemarikan kepada target kelompok masyarakat. Paket tersebut akan disampaikan secara simbolis kepada perwakilan penerima di lokasi, dan untuk selanjutnya didistribusikan kepada masyarakat di 13 Kecamatan se-Kota Pekanbaru.

Adapun paket Gemarikan yang diberikan terdiri dari bakso ikan, luti gendang, abon ikan, nugget ikan, dan ikan sarden, yang diperoleh dari pelaku usaha dan UMKM setempat, dengan harapan dapat membantu penyerapan produksi dan menjaga keberlanjutan usaha mereka pada situasi pandemi ini. Disamping itu juga disampaikan materi promosi berupa kaos dan brosur edukasi tentang manfaat makan ikan agar menjadi inspirasi dan meningkatkan motivasi masyarakat untuk mengkonsumsi ikan.

Acara dilakukan secara singkat, mengacu pada protokol kesehatan dengan rangkaian kegiatan penyerahan Paket Gemarikan secara simbolis kepada perwakilan masyarakat dan sambutan singkat dari Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Pekanbaru, Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau, Direktur Pemasaran KKP, dan arahan singkat dari bpk. Ir. Effendi Sianipar yg diwakili Tenaga Ahli Anggota DPR.

Pada kesempatan tersebut KKP menyampaikan apresiasi kepada Ir Effendi Sianipar (Komisi IV DPR RI) dan Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Riau serta Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Pekanbaru, Kapolsek 50 Kota Pekanbaru, Camat Sail beserta jajaran dan masyarakatnya yang telah mendukung pelaksanaan kegiatan Safari Gemarikan sebagai bagian dari upaya untuk menangani stunting, dan meningkatkan konsumsi ikan khususnya di Kota Pekanbaru.

"Saya berharap para pemangku kepentingan dan seluruh masyarakat Kota Pekanbaru secara bersama-sama dapat berperan aktif dalam mensukseskan Program Gemarikan dengan mengajak masyarakat untuk mengkonsumsi ikan, serta menjadikan Gemarikan sebagai pengungkit bisnis perikanan di daerah setempat", ujar Macmud.

Presiden RI Joko Widodo juga telah memberi arahan bahwa makan ikan sangat penting di situasi pandemi Covid-19 untuk meningkatkan imunitas dan daya tahan tubuh. Selain itu ikan sebagai bahan pangan yang mengandung protein dan Omega-3, ikan sangat relevan untuk mendukung program prioritas penanganan stunting.