TV Kabel
Pengusaha TV Kabel Gandeng SAPMA Lakukan Hearing Ke DPRD Meranti

Tiga perusahaan TV kabel bersama SAPMA-PP hearing dengan Komis II DPRD Meranti dan Kominfo. (Foto: Sigapnews.co.id/Rio)
Merasa persaingan bisnis yang kurang sehat, Tiga perusahaan TV kabel diantaranya PT Meranti Vision, PT Maulana Surya dan PT Ardia Media Tama bekerjasama dengan Satuan Pelajar dan Mahasiswa Pemuda Pancasila ( SAPMA-PP) lakukan hearing dengan Komisi II DPRD Meranti, Rabu (20/03/19) sore.
Bertempat diruang sidang Sekretariat DPRD Meranti Jalan Dorak, Ketiga Perusahaan tersebut secara bergantian menyampaikan Aspirasinya terkait saingan bisnis yang kurang sehat oleh TV kabel pendatang baru.
Acok, salah satu pemilik perusahaan mengaku bahwa PT. DMJ sangat mempengaruhi bisnisnya karena menyerobot pelanggan dengan cara promosi dari rumah kerumah ataupun menggunakan selebaran.
"Mereka masuk dari rumah kerumah yang mana rumah pelanggan tersebut sudah menjadi pelanggan kami, dan mereka juga menumpang tindih kabel ditiang PLN yang membuat pandangan semakin buruk, nah tentunya inikan namanya persaingan tidak sehat".
Hal senada juga dilontarkan oleh Budi Owner PT.Meranti Vision. Budi mengatakan wilayah operasinal kami sudah pas, "kami berbagi ditiga wilayah diantaranya Selatpanjang Kota itu wilayah Meranti Vision, wilayah selatpanjang barat itu wilayah Maulana Surya dan Selatpanjang timur itu wilayah Ardia Media Tama, tetapi dengan hadirnya PT DMJ ini mereka (Red) Menyapu bersih semua wilayah kami sehingga ini mengancam bisnis yang sudah kami besarkan sejak 10 tahun yang lalu", tutup Budi
Sementara itu Ketua SAPMA Meranti Bobi Iskandar menyampaikan Kenapa kami yang menyurati untuk dilakukan hearing tersebut dikarenakan TV Kabel yang ada dimeranti ini adalah keluarga besar Kami dipemuda Pancasila Meranti, jadi wajib kami menyampaikan aspirasi mereka untuk dilakukan hearing dengan Anggota dewan untuk meminta solusi.
Selain itu Bobi juga mendesak komis II DPRD Meranti dan kominfo Agar segera menghentikan pengoperasian TV Kabel PT DMJ sebelum ada nya kesepakatan atau pertemuan dengan pihak mereka.
Sementara itu Anggota Komisi II DPRD Meranti Dedi Putra menyesalkan ketidak hadiran PT DMJ dan pihak KPID provinsi Riau yang diharapkan menjadi wasit didalam pertemuan ini.
"Seharusnya kita sama duduk dan mendegar apa yang menjadi keluhan dari tiga pengusaha TV kabel yang sudah beroperasi agar nanti kedepanya semua pengusaha termasuk PT DMJ bisa saling menghormati dan kompak dalam menjalankan bisnis sehingga memberi pelayanan yang baik terhadap pelanggan yang ada di Selatpanjang, Tutup Politisi partai PPP tersebut.(*)
Liputan: Rio.
Editor : Rio.
Editor :Tim Sigapnews