Pemprov Riau Komitmen Tingkatkan Mutu Pendidikan dan SDM

Gubernur Riau memberikan penghargaan kepada siswa yang berprestasi
Sigapnews.co.id | Pekanbaru - Pemerintah Provinsi Riau bertekad untuk meningkatkan generasi muda cerdas dan bermutu. Sebagaimana visi jangka menengah Pemerintah Provinsi Riau 2014-2019 telah berkomitmen meningkatkan mutu generasi mudah yang cerdas, melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.
Berbagai cara terus dilakukan termasuk menciptakan kualitas SDM yang handal, diantaranya dengan memberikan beasiswa kepada siswa berprestasi maupun kurang mampu, beasiswa kepada guru dan dosen hingga peningkatan fasilitas dan sarana prasarana pendidikan yang menunjang untuk menciptakan generasi muda yang cerdas dan bermutu.
Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman, mengungkapkan bahwa selain pembangunan infrastruktur dan kesehatan, pembangunan di bidang Pendidikan merupakan salah satu program rencana pembangunan di Riau yang harus menjadi perhatian khusus.
"Pendidikan ialah yang paling utama dilaksanakan. Dengan menghasilkan lulusan terbaik dapat memberikan pelayanan kepada masyarakat lain, seperti kesehatan. Itu didapat dari belajar dulu," kata Gubernur Riau.
"Apa yang kita lakukan sekarang ini, pendidikan adalah yang paling utama. Bagus jalan, karena pendidikan orangnya. Bagus pelayanan kesehatan, karena pendidikan, hal ini juga kita lakukan untuk menyiapkan geneasi muda yang cerdas dan bermutu, untuk stok kedepan, tentunya dengan prasarana yang menunjang dan tidak hanya itu tenaga pendidik juga penentu dalam mencapai tujuan itu," kata gubernur lagi.
Dikatakan gubernur lagi, setiap guru di Riau perlu meningkatkan mutu pendidikan supaya mampu bersaing dengan daerah lainnya. Untuk itulah, peningkatan kualitas serta jumlah sarana dan prasarana penunjang pembelajaran siswa di setiap sekolah di Provinsi Riau sangat diperlukan.
Orang nomor satu di Provinsi Riau ini pun mengajak semua stakeholder untuk ikut terlibat memajukan pendidikan di tanah melayu lancang kuning ini dengan berperan serta dalam memajukan pendidikan. "Sedangkan untuk masalah kekurangan baik di tingkat Sekolah Dasar (SD) sampai Sekolah Menengah Atas (SMA), akan segera diatasi dan kita berharap guru maupun sarana dan prasarana tidak hanya dirasakan oleh mereka yang ada di kota-kota, tapi juga diwilayah pedalaman juga bisa ikut merasakan pendidikan ini," ujarnya.
Untuk mewujudkan pendidikan bermutu, Pemerintah Propinsi Riau melakukan beberapa upaya yang salah satunya adalah dengan pembangunan bidang pendidikan yang berkualitas, didukung pengembangan kurikulum, sarana pendidikan, pengembangan dan pengadaan bahan belajar serta pelatihan tenaga pendidik.
Dengan meningkatkan SDM berkualitas diharapkan nantinya Riau mampu mewujudkan pendidikan bermutu yang mempunyai daya saing, langkah-langkah untuk hal tersebut dilakukan dengan pengembangan kurikulum dan sistem evaluasi, perbaikan sarana pendidikan, pengembangan dan pengdaan bahan belajar serta pelatihan bagi guru di berbagai jenjang pendidikan
"meng-up grade kompetensi dan kemampuan pendidik sehingga menjadi pendidik yang profesional dan bermutu hal yang sangat penting, profesionalisme guru menjadi dasar untuk mewujudkan pendidikan bermutu" ujar Gubri, Arsyadjuliandi Rachman.

Bunda PAUD Provinsi Riau, Sisilia Arsyadjuliandi Rachman menerima penghargaan
Dikatakannya, pendidikan yang bermutu tergantung pada keberadaan guru yang bermutu, yaitu guru yang profesional, sejahtera, dan bermartabat. Sebab, guru yang bermutu merupakan syarat mutlak lahirnya sistem dan praktek pendidikan yang berkualitas. Sebab itu, hampir semua bangsa di dunia ini mengembangkan kebijakan yang mendorong keberadaan guru yang berkualitas.
Aspek kuantitas menekankan pada perluasan sekolah sehingga penduduk memiliki akses untuk mendapatkan pelayanan pendidikan tanpa memandang latar belakang kehidupan, namun kuantitas tersebut harus selalu sejalan dengan kualitas SDM guru sebagai tenaga pendidik. Kualitas sekolah memiliki tekanan bahwa lulusan sekolah sebagai lembaga pendidikan formal memiliki kemampuan yang relevan dan diperlukan dalam kehidupan, berdaya saing.
Peningkatan mutu pendidikan melalui standarisasi dan profesionalisasi yang sedang dilakukan dewasa ini menuntut pemahaman berbagai pihak terhadap perubahan yang terjadi dalam berbagai komponen sistem pendidikan.
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Riau melalui Kepala Dinas, Kamsol menjelaskan bahwa pihaknya telah menjalankan dan merancang program untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Riau. Program telah dijalankan dan tepat untuk melahirkan SDM yang berkualitas.
Beberapa program yang dijalankan juga masuk dalam program Nasional, diantaranya program "Indonesia pintar" melalui Wajib Belajar 12 tahun bermutu bebas pungutan.
Meningkatkan produktifitas rakyat dan daya saing di pasar internasional. Membangun sejumlah science dan technopark di kawasan politeknik dan SMK-SMK dengan prasarana dan sarana dengan teknologi terkini.
"Mutu pendidikan dicerminkan oleh kompetensi lulusan yang dipengaruhi oleh kualitas proses dan isi pendidikan. Untuk itulah perlu dilakukan perubahan dan program yang dapat memberikan kualitas SDM kita, dan kita telah melaksanakan pelatihan tenaga kependidikan" kata Kamsol.
Di era persaingan yang ketat ini, mutu saja tidaklah cukup untuk membangun lembaga pendidikan yang sukses. oleh karena itu para pengelola lembaga pendidikan harus mampu menjadikan lembaganya berdaya saing.
"Perwujudan proses pendidikan yang berkualitas dipengaruhi oleh kinerja pendidik dan tenaga kependidikan, kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana, kualitas pengelolaan, ketersediaan dana, dan system penilaian yang valid, obyektif, dan tegas. Oleh karena itu perwujudan pendidikan yang bermutu harus didukung oleh isi dan proses pendidikan yang memenuhi standar, pendidik dan tenaga kependidikan yang memenuhi standar kualifikasi akademik dan kompetensi agar berkinerja optimal, serta sarana dan prasarana, pengelolaan, dan pembiayaan yang memenuhi standar,penyelenggara pendidikan harus memiliki spirit selalu berada di depan perubahan dengan jaminan bahwa mereka akan sampai lebih dulu di garis finis." ujarnya.(Advertorial)
Editor :Tim Sigapnews