Stabilkan Harga Jelang Lebaran, Kejari SBB Hadiri Gerakan Pangan Murah
Plt. Kepala Kejari SBB, Bambang Heripurwanto, S.H., M.H., diwakili oleh Kasubsi Intel 1, Supriyatmo Efensus P.G., S.H., menghadiri Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten SBB.
Seram Bagian Barat – Kejaksaan Negeri (Kejari) Seram Bagian Barat (SBB) mendukung Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten SBB.
Kegiatan ini berlangsung di Dusun Tanah Goyang, Kecamatan Huamual, Kamis (13/3), sebagai langkah menstabilkan harga pangan menjelang Idulfitri 1446 H.
Plt. Kepala Kejari SBB, Bambang Heripurwanto, S.H., M.H., diwakili oleh Kasubsi Intel 1, Supriyatmo Efensus P.G., S.H., serta staf Intel, Moch. Imron, turut hadir dalam acara tersebut.
Gerakan ini bertujuan meringankan beban masyarakat, khususnya dalam mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau selama bulan Ramadan.
Wakil Bupati SBB, Selfinus Kainama, secara resmi membuka kegiatan di halaman Masjid Dusun Tanah Goyang. Turut hadir unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), tokoh masyarakat, dan warga sekitar.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam memastikan ketersediaan pangan yang cukup dengan harga stabil, terutama saat Ramadan dan Idulfitri,” ujar Selfinus Kainama.
Gerakan Pangan Murah ini akan dilaksanakan di tiga lokasi berbeda, yaitu Dusun Tanah Goyang (13 Maret 2025), Dusun Taman Jaya (20 Maret 2025), dan Dusun Kasie (26 Maret 2025). Berbagai bahan pokok dijual dengan harga subsidi, di antaranya:
* Beras Medium 5 kg: Rp50.000
* Gula Pasir: Rp12.000/kg
* Tepung Terigu: Rp9.000/kg
* Minyak Goreng: Rp12.000/liter
* Bawang Merah: Rp30.000/kg
* Bawang Putih: Rp35.000/kg
* Susu Kental Manis: Rp9.000/kaleng
* Telur Ayam: Rp60.000/kg
* Mentega: Rp23.000/pack
Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten SBB menegaskan bahwa program ini tidak hanya membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan murah, tetapi juga menekan inflasi daerah.
“Kami ingin memastikan bahwa setiap warga memiliki akses terhadap pangan yang cukup dan terjangkau. Dengan subsidi ini, masyarakat bisa lebih tenang dalam memenuhi kebutuhan pokoknya,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan SBB.
Selain itu, Kejari SBB memastikan pengawasan terhadap jalannya program agar berjalan transparan dan tepat sasaran. Masyarakat diminta untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin.
Dengan adanya Gerakan Pangan Murah, diharapkan masyarakat bisa lebih siap menghadapi Hari Raya tanpa terbebani lonjakan harga bahan pokok. Pemerintah daerah juga berkomitmen untuk terus menjaga kestabilan pasokan dan harga pangan di wilayah Seram Bagian Barat.
Editor :Tim Sigapnews
