Wapres Bakal Buka Temu Ilmiah Kebencanaan Nasional di Padang

Sigapnews.co.id I Jakarta – Kegiatan penyelenggaraan Pertemuan Ilmiah
Kebencanaan Nasional ke V Tahun 2018 akan dibuka oleh Wakil Presiden
Jusuf Kalla. Hal ini disampaikan Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan
Prayitno disela-sela kunjungan audiensi dengan Wapres RI Jusuf Kalla,
Kamis (1/2).

Turut hadir dalam audiensi tersebut adalah Deputi Rehabilitasi dan
rekontruksi Badan Nasional Penanggulanganan Bencana (BNPB) Ir.
Hermansyah, Rektor Universitas Andalas (Unand) Prof. Dr. Tafdil Husni,
Direktur Pengembangan Resiko BNPB Lilik Kurniawan, Ka Balitbang Ir. Reti
Wafda, Ketua Ikatan Ahli Kebencanaan Indonesia (IABI), Ketua Umum
Panitia Pertemuan Ilmiah Tahunan Riset Kebencanaan Unand Febrin Anas dan
Bambang Istijono ketua pelaksana.

Gubernur Sumbar Irwan Prayitno mengatakan, Bapak Wapres Jusuf Kalla
amat antusias dan menyambut baik atas penyelenggaraan Pertemuan Tahunan
Kebencanaan Nasional di Universitas Andalas Padang.

“Alhamdulillah beliau (Bapak Wapres RI) menyanggupi untuk hadir dan membuka acara dimaksud,” kata Irwan.

Pertemuan Ilmiah Tahunan Kebencanaan ke V 2018 akan diselenggarakan
pada tanggal 1-4 Mei 2018 di Sumatera Barat yang diselenggarakan oleh
Univesitas Andalas Padang.

Pertemuan Ilmiah Tahunan Kebencanaan Nasional memiliki arti penting
bagi pemerintah dan masyarakat Sumatera Barat. Apalagi sebagai daerah
etalase bencana juga sebagai daerah rawan bencana.

Selaga hasil penelitian yang dibahas dan dikemukaan tentunya dapat
menjadi solusi dan padangan pemikiran terhadap kebencanaan yang terjadi
di Sumbar maupun secara nasional,” ungkap Irwan Prayitno.

Gubernur juga menyampaikan, pelaksanaan Pertemuan Ilmiah Kebencanaan
Nasional ini tentu juga menarik perhatian publik untuk ikut hadir dan
mengunjungi Sumatera Barat. “Kita berharap kegiatan-kegiatan nasional
dapat dilaksanakan di Sumatera Barat dengan baik, aman dan nyaman,” kata
Irwan.

Setiap event kegiatan nasional tentu akan disupport dengan baik,
sebaya upaya membuka diri memajukan pariwisata dan meningkatkan
investasi di Sumatera Barat.

“Kepada semua komponen daerah dan masyarakat, stekeholder, Bupati /
Walikota agar mampu menjaga keamanan dan ketertiban daerah sebagai modal
memajukan pelaksanaan pembangunan dan pertumbuhan ekonomi yang lebih
baik,” imbau Irwan. (*)