Gunung Agung Level IV (Awas), Turis Asing 20 Persen Batal ke Bali

Turis melihat sekitar kawasan yang dulunya merupakan jalur aliran lahar dari Gunung Agung di Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem, Bali, Senin (25/9/2017). Berdasarkan peta dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, kawasan tersebut
"Kunjungan ke Bali itu sebulan 500 ribu (turis), jadi terkena dampak yang cancel sekitar 100 ribu orang," katanya saat berkunjung ke Posko Utama Tanah Ampo, Karangasem, Kamis, 5 Oktober 2017.
Arief menjelaskan, akibat pembatalan kunjungan wisatawan asing, potensi pendapatan yang hilang adalah US$ 1.200 per orang.
Ia menghitung berdasarkan lama kunjungan dikalikan pengeluaran rata-rata. "Pengeluaran orang per hari itu US$ 150, ada namanya lama tinggal rata-rata delapan hari," ujarnya.
Untuk membangkitkan kepercayaan turis agar tidak khawatir berkunjung ke Bali, ia meyakinkan masih banyak tempat wisata yang aman. "Boleh ke Bali, daerah yang tidak aman juga cuma sedikit, hanya radius 9-12 kilometer (kawasan Gunung Agung)," tuturnya.
Arief mengatakan pariwisata di Indonesia cenderung tidak terganggu. "Solusinya kemungkinan kami akan menarik di daerah lainnya, misalnya Manado yang sudah mulai populer, Jakarta, Batam," katanya.(*)
Editor :Tim Sigapnews