Ini Isi Surat Solehan, Sebelum Gantung Diri
Sigapnews.co.id I TEMBILAHAN - “Maafkan atas kesalahan dan dosaku… Aku capek hidup gak punya tujuan… Aku capek karena usahaku selama ini sia – sia gak pernah berkah… Untuk siapapun yang menemukan jasadku nanti… Tolong sampaikan permintaan maafku pada semua… Terutama Bapakku… Jika selama hidup, aku banyak dosa pada kalian…â€,
Begitulah bunyi surat yang ditinggalkan Solehan. Pemuda 18 tahun itu, nekat mengakhiri hidupnya, dengan seutas tali, di kamar mandi sebuah Mushala Al Hidayatullah di Dusun Leboy Desa Keritang Kecamatan Kemuning Kabupaten Indragiri Hilir, Rabu, (10/1/2018). Entah apa maksud dari surat tersebut. Ada nada – nada kepedihan penuh misteri, yang akan dibawa selamanya oleh almarhum.
Seperti diketahui, Sugianto yang berniat mengumandangkan Adzan Zuhur, menemukan Solehan sudah dalam posisi tergantung. Tali yang menjerat leher, mengakhiri hidup pemuda, yang tinggalnya tak jauh dari Mushala tersebut. Dari pemeriksaan medis, ditemukan tanda – tanda orang bunuh diri.
“Ditemukan indikasi orang bunuh diriâ€, tutup KOMPOL. Lilik Surianto, S.S.T., S.H., Kapolsek Kemuning. (Def/PolresInhil)
Begitulah bunyi surat yang ditinggalkan Solehan. Pemuda 18 tahun itu, nekat mengakhiri hidupnya, dengan seutas tali, di kamar mandi sebuah Mushala Al Hidayatullah di Dusun Leboy Desa Keritang Kecamatan Kemuning Kabupaten Indragiri Hilir, Rabu, (10/1/2018). Entah apa maksud dari surat tersebut. Ada nada – nada kepedihan penuh misteri, yang akan dibawa selamanya oleh almarhum.
Seperti diketahui, Sugianto yang berniat mengumandangkan Adzan Zuhur, menemukan Solehan sudah dalam posisi tergantung. Tali yang menjerat leher, mengakhiri hidup pemuda, yang tinggalnya tak jauh dari Mushala tersebut. Dari pemeriksaan medis, ditemukan tanda – tanda orang bunuh diri.
“Ditemukan indikasi orang bunuh diriâ€, tutup KOMPOL. Lilik Surianto, S.S.T., S.H., Kapolsek Kemuning. (Def/PolresInhil)
Editor :Tim Sigapnews
.jpg)
