Pedagang Pasar Serambi Desa Koto Teluk Kuantan Adakan Syukuran Sekaligus Silaturrahim

Sigapnews.co.id | Telukkuantan - Syukuran Pasar Serambi, Koto Taluk, sekaligus acara silaturrahim antar pedagang untuk saling bermaapan Menghadapi Bulan Suci Ramadhan 1438H.
Acara syukuran ini digelar oleh para pedagang Serambi Desa Koto Telukkuantan, Sabtu malam ( 21/5/2017)
Kegiatan tersebut diisi dengan pegelaran Randai "Untung Lai Jadi" dari Desa Beringin Telukkuantan.
Hadir dalam acara Plt.Sekda Muharlius, Sardiono, Ketua Umu Pasar Serambi Koto Talukkuantan Drs.H Darmizar, Kadis Pariwisata, Babinsa, Kades Koto Taluk serta para pedagang Pasar Serambi.
"Kehadiran Muharlius yang merupakan Plt. Sekda Kabupaten Kuansing tersebut tidak mewakili Pemerintah Daerah atau Bupati Kuansing (Mursini,red) namun kehadirannya ini hanya bersifat hubungan sosial yang sangat tulus "ungkap Muharlius.
Dalam arahannya Plt.Sekda Muharlius memberikan apresiasi kepada para pedagang Serambi Koto Taluk yang telah menggelar acara syukuran ini dengan penuh kreatifitasnya tersebut.
Muharlius juga mengajak seluruh pedagang untuk terus berperan serta dalam menjaga kebersihan lingkungan Pasar Serambi Koto Teluk ini.
Pemerintah terus berkomitmen memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam membangun pasar Tradisional berbasis Modern tujuannya adalah agar para pedagang kecil dapat mengembangkan usahannya ditengah meningkatnya persaingan kalangan dunia usaha saat ini.
Terkait dengan Pasar Tradisional berbasis Modern yang dibangun untuk masyarakat saat ini pasar tersebut belum sepenuhnya milik Pemerintah Daerah karena masih diaudit oleh BPK.
"Para pedagang belum bisa diarahkan untuk menempatinya hal ini karen dalam proses audit BPK. Untuk itu mari kita sama-sama bersabar, ungkap Plt.Sekda Muharlius
Terkait dengan Spanduk yang beredar saat ini, pemerintah Daerah sangat menyayangkan hal ini terjadi ini adalah bentuk provokator yang sengaja diciptakan oleh orang yang tidak suka dengan kedamaian saat ini.
"Hal semacam ini harus kita lawan bersama bila ada yang melihat atau mengetahui laporkan kepada penegak hukum untuk diproses," ujar Plt.Sekda Muharlius
Menutup arahannya Muharlius berpesan, Pasar ini merupakan milik pedagang untuk menyambung hidup bagi keluarga serta akan dapat menjadi pusat pertumbuhan ekonomi di kota Telukkuantan.
Itu artinya pedagang bertanggung jawab penuh dalam menata dan merawat Pasar Serambi ini.
"Jika pasar bersih maka pembeli akan menjadi asik dalam membeli barang dagangan yang untung pedagang itu sendiri" ungkap Muharlius.
Sementara, ketua umum Pasar Serambi Koto Teluk Drs.H Darmizar menuturkan, kegiatan ini selain sebagai wujud rasa syukur kepada Allah Swt, juga untuk mempererat hubungan sesama pedagang terlebih lagi kita akan memasuki bulan Suci Ramadhan 1438H.
"Semoga kedepannya seluruh pedagang makin akrab dan ibadah yang kita lakukan diterima disisi Allah SWT, harap H Darmizar
Kemudian Darmizar menyampaikan, pelayanan merupakan kunci utama para pedagang tradisional, para konsumen yang datang kepasar tradisional ada beberapa hal salah satunya adalah harga terjangkau serta keramahan pedagang.
"Dengan adanya Pasar Serambi Koto Taluk ini, saya percaya akan lebih baik serta akan dikunjungi konsumen lebih banyak lagi, ujar H Darmizar
Hal senada juga disampaikan Indra, ketua Harian Pasar Serambi Desa Koto Taluk, mereka berkomitmen pedagang membantu Pemerintah daerah untuk megatasi masalah pasar dan ia yakin pemerintah tidak akan memberikan yang terburuk untuk masyarakatnya.
Saat ini menurut Indra, pasar Serambi Koto Taluk dapat menampung 150 pedagang.
"Kami siap menampung para pedagang yang belum dapat tempat di pasar rakyat saat ini. Komitmen kami adalah memberikan pelayanan, kenyamanan kepada setiap pedagang Pasar Serambi Koto Taluk" papar Indra.
Semua ini tidak akan tercapai karena satu komponen saja, semua komponen pemerintah dan masyarakat harus sama-sama melakukannya.(ra)
Editor :Tim Sigapnews