Gubernur Sumbar Minta UPK-DAPM Dampingi Kegiatan Usaha Masyarakat

Padang I sigapnews.co.id – Forum Unit Pengelolaan Kegiatan (UPK) Dana Amanah Pemberdayaan Masyarakat (DAPM) diharapkan terus bekerjasama dengan pemerintah. Forum ini juga dapat mendampingi masyarakat dalam menggali kreatifitas dan potensi wirausaha (menciptakan usaha baru) guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Hal ini disampaikan Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno dalam acara Musyawarah I Forum Unit Pengelola Kegiatan (UPK) Dana Amanah Pemberdayaan Masyarakat (DAPM) se-Sumatera. Hadir pula pada acara yang bertema “Membangun Kerjasama dan Tumbuh Bersama Masyarakat†para Forkopimda Sumbar dan peserta UPK DAPM sebanyak 252 orang.
Gubernur Irwan Prayitno lebih lanjut mengatakan, UPK DAPM sebagai pengelola uang negara agar tetap eksis harus ada inovasi dan kreativitas dengan melihat kemampuan modal keuangan. Hal tersebut untuk membantu perekonomian masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Sumbar.
“Program UPK ini cukup sukses di Sumatera Barat. UMKM industri rumahan menjadi ujung tombak dalam pembangunan karena Sumbar tidak banyak pabrik industri,†kata Irwan.
Dikatakan Gubernur, UPK DAPM banyak projeknya untuk pembangunan desa tanpa mengunakan dana APBD. Pemerintah hanya bisa memfasilitasi saja, karena anggaran banyak yang terdapat di UPK. Seperti dana hibah, dana sumbangan dan lainnya, maka UPK takut untuk mengerjakan, takut salah apalagi mengintervensinya.
“Dalam bekerja kita juga harus berpegang pada dasar hukum dan aturannya, lembaga ini akan langgeng dan besar serta tidak bermasalah hukum,†katanya.
Irwan Prayitno juga mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumbar sebagai kepanjangan tangan dari pemerintah pusat yang ada di daerah memiliki kewajiban untuk mendukung dan mengawal lembaga tersebut. Hal ini agar tetap eksis dalam mengelola uang negara untuk membantu perekonomian masyarakat.
“Saya berharap UPK DAPM kedepannya dapat membantu perannya dalam rangka pembangunan dan pengentasan kesejahteraan masyarakat,†ajaknya.
Dari laporan Ketua Umum Asosiasi UPK DAPM Sumbar Diana Eka Putri, mengatakan tujuan acara ini adalah sebagai mempererat tali silaturahmi antara anggota UPK DAPM Sumbar, saling berkoordinasi dan kerjasama dalam mengembangkan usaha dan membuka peluang kerjasama antar swasta dan pemerintah.
Adapun yang hadir dalam forum ini adalah sebanyak 252 anggota UPK DAPM se Sumatera dengan rincian, Provinsi Aceh 41 orang, Sumatera Utara 5 orang, Kepulauan Riau 13 orang, Riau 66 orang, Sumatera Barat 60 orang, Jambi 24 orang, Bengkulu 10 orang, Lampung 30 orang dan Sumatera Selatan 3 orang.
Selanjutnya Diana menjelaskan, untuk meningkatkan kualitas forum yang berkesinambungan, maka kami pengurus UPK DAPM mengadakan forum ini dengan mengunakan anggaran sendiri sumbangan dari seluruh peserta UPK DAPM se Sumatera.(*)
Editor :Tim Sigapnews