Ulama LDII Tampil di TVRI Papua Barat, Bahas Amal Ramadan dan Lailatul Qadar

Dua ulama LDII Manokwari mendapat kesempatan tampil dalam program "Kultum Menjelang Adzan Magrib" di TVRI Papua Barat.
Manokwari – Dua ulama Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Manokwari mendapat kesempatan tampil dalam program "Kultum Menjelang Adzan Magrib" di TVRI Papua Barat pada Selasa (18/03/2025).
Syuting berlangsung di Gedung TVRI Papua Barat, Arfai, Manokwari, pukul 14.00-15.00 WIT.
Dua ulama yang diundang sebagai narasumber adalah H. Ilham Rusdi, ulama LDII Manokwari, yang membawakan materi "Peningkatan Amal Ibadah di Bulan Ramadan," serta Drs. H. Suroto, Ketua LDII Papua Barat, dengan materi "Mencari Lailatul Qadar di 10 Malam Terakhir, Pentingnya Membayar Zakat, dan Puasa 6 Hari di Bulan Syawal."
Dalam ceramahnya, H. Ilham Rusdi menekankan pentingnya meningkatkan amal ibadah selama bulan suci Ramadan. “Bulan Ramadan adalah kesempatan emas bagi umat Islam untuk memperbanyak ibadah. Puasa harus dijaga kecuali ada halangan syar’i seperti sakit atau bepergian jauh.
Selain itu, shalat malam, terutama tarawih dan witir berjamaah, serta tadarus Al-Qur'an minimal satu juz per hari sangat dianjurkan agar bisa khatam 30 juz selama Ramadan,” ujarnya.
Sementara itu, H. Suroto menyoroti keutamaan malam Lailatul Qadar dan kewajiban membayar zakat. “Malam Lailatul Qadar memiliki keutamaan lebih baik dari seribu bulan, sehingga umat Islam dianjurkan memperbanyak ibadah di 10 malam terakhir Ramadan.
Selain itu, zakat baik zakat mal maupun fitrah wajib ditunaikan sebelum shalat Idul Fitri,” jelasnya.
Ia juga mengingatkan pemirsa untuk menjalankan puasa enam hari di bulan Syawal, yang pahalanya setara dengan puasa setahun penuh.
Maryany Iha, perwakilan tim program TVRI Papua Barat, mengapresiasi kehadiran kedua ulama dan menyampaikan harapan untuk kerja sama lebih lanjut.
“Kami berterima kasih atas kesediaan para narasumber berbagi ilmu dan semoga ke depan dapat terjalin kolaborasi lebih banyak,” ujarnya.
Kegiatan syuting diakhiri dengan penyerahan majalah Nuansa Persada oleh H. Suroto sebagai tanda penghargaan kepada TVRI Papua Barat atas kesempatan yang diberikan.
Editor :Tim Sigapnews