Nasi0nal
DPR Apresiasi Pemerintahan Jokowi, Prioritaskan Sektor Riil

Presiden Joko Widodo bersama dengan Wakil Presiden Jusuf Kalla menghadiri Sidang Paripurna DPR Tahun 2017 di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (16/8/2017).(Foto: Sigapnews/Piter)
Sebab, Presiden memprioritaskan anggaran pada sektor riil yang artinya bisa mendekati realitas ekonomi masyarakat.
"Ketika prioritas mengarah pada sektor riil, secara otomatis asumsi makro lebih kepada posisi mendekati pada realitas ekonomi masyarakat," kata Taufik di DPR.
Menurut Taufik, nota keuangan yang disampaikan Presiden ini dapat diartikan pemerintah sangat ingin mengoptimalisasikan pendapatan pajak. Hal itu bisa dilihat dari kebijakan terkait perpajakan yang menjadi prioritas pemerintah.
"Pemerintah sangat menginginkan optimalisasi pendapatan pajak. Dengan tujuan dilakukan proses asumsi makro dengan mengarah pada sektor riil," kata dia.
Taufik menjelaskan, langkah keberpihakan pada sektor riil itu ditunjukkan pemerintah dengan ingin meningkatkan peran usaha mikro, kecil, dan menengah; dana desa; dan program keluarga harapan.
Sementara di lain sisi, menurutnya, nota keuangan dan RAPBN ini bukan sekadar dokumen ekonomi saja. Taufik menganggap ini adalah sebuah dokumen politik sehingga menjadi komitmen yang harus dicapai oleh pemerintah.
"Ini menjadi harapan buang bagi pemerintah dalam kaitan APBN sebagai dokumen politik komitmen pemerintah terhadap masyarakat," kata Politikus PAN ini.(*)
Editor :Tim Sigapnews