Kadisnakertrans Riau Tegaskan Perlindungan Pekerja Migran di Dialog RRI

Disnakertrans Provinsi Riau, Boby Rachmat, bersama Kepala BP3MI Riau menjadi narasumber dalam program Dialog Interaktif di RRI Pekanbaru, Selasa pagi (5/2).
Pekanbaru – Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Riau, Boby Rachmat, bersama Kepala BP3MI Riau menjadi narasumber dalam program Dialog Interaktif di Radio Republik Indonesia (RRI) Pekanbaru, Selasa pagi (5/2).
Dialog yang berlangsung dari pukul 08.00 hingga 09.00 WIB di Studio Pro 1 FM 99,1 Mhz ini mengangkat tema “Perkuat Sinergi Perlindungan Pekerja Migran” dan memberikan kesempatan bagi pendengar untuk berinteraksi langsung dengan narasumber.
Dalam sesi diskusi, Boby Rachmat menegaskan bahwa pemerintah daerah terus berupaya memperkuat perlindungan bagi pekerja migran asal Riau. “Kami berkomitmen memastikan setiap pekerja migran mendapatkan hak dan perlindungan yang layak, baik sebelum keberangkatan, selama bekerja, hingga kepulangan mereka,” ujarnya.
Kepala BP3MI Riau juga menambahkan bahwa sinergi antarinstansi menjadi kunci utama dalam melindungi pekerja migran dari berbagai risiko, termasuk penempatan ilegal yang berpotensi membahayakan keselamatan mereka.
Dalam dialog ini, dibahas pula insiden terbaru yang menimpa pekerja migran asal Riau. Baru-baru ini, seorang WNI bernama Basri tewas, dan empat lainnya mengalami luka-luka akibat tindakan Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) di Pantai Tanjung Rhu, Malaysia. Kejadian ini terjadi saat mereka mencoba kembali ke Dumai melalui jalur tidak resmi.
Menanggapi hal ini, Boby Rachmat menegaskan pentingnya jalur resmi dalam proses keberangkatan pekerja migran.
“Kasus ini menjadi pengingat bahwa pekerja migran harus mengikuti prosedur resmi agar mendapatkan perlindungan maksimal dari pemerintah,” katanya.
Kadisnakertrans Riau dan BP3MI Riau sepakat untuk terus memperkuat koordinasi dalam menangani persoalan pekerja migran, termasuk melalui edukasi, pengawasan, serta kerja sama dengan pemerintah pusat dan negara tujuan pekerja migran.
Melalui dialog ini, masyarakat diharapkan lebih memahami pentingnya jalur resmi dalam bekerja di luar negeri serta bagaimana pemerintah berperan dalam melindungi pekerja migran dari berbagai ancaman dan risiko.
Editor :Tim Sigapnews