Pemilu 2019
Distribusi Logistik, KPU Riau Perhatian Khusus Daerah Rawan
Ilustrasi Pengiriman logistik Pilkada Riau ke daerah sulit di Kecamatan Kampar Kiri Hulu dengan perahu motor Minggu (24/6/2018).(Foto: Sigapnews.co.id/Ist)
SIGAPNEWS.CO.ID, PEKANBARU - Riau tidak termasuk dalam daerah sulit untuk pendistribusian logistik Pemilu. Hanya saja ada beberapa daerah yang dipetakan sebagai daerah rawan pendistribusian karena akses yang sulit. Beberapa daerah ini akan menjadi fokus pendistribusian oleh KPU.
Sejumlah daerah yang dianggap rawan pendistribusian itu adalah Kabupaten Indragiri Hilir, dimana ada beberapa titik daerah yang aksesnya hanya bisa menggunakan modal transportasi laut terutama pulau Guntung yang aksesnya paling jauh dan beberapa wilayah lainnya.
Selanjutnya Kabupaten Kepulauan Meranti juga terdiri dari beberapa pulau yang aksesnya jauh dari Kota Selatpanjang. Misalnya ada Pukau Topang dan Pulau Rangsangan serta beberapa wilayah lainnya yang hanya bisa dilalui melalui jalur air.
Selanjutnya ada juga beberapa titik di Kabupaten Kampar terutama di daerah Kampar Kiri, dimana jika terjadi musim hujan akses menuju daerah tersebut sangat sulit.
Di Kabupaten Bengkalis juga khusus Pulau Rupat menjadi daerah rawan pendistribusian logistik Pemilu yang ditetapkan KPU.
Rokan Hilir untuk beberapa titik juga menjadi daerah yang rawan pendistribusian logistik Pemilu, diantaranya Kecamatan Pasir Lima Kapas yang berbatasan dengan Labuhan Batu Sumut.
"Yang paling jadi perhatian itu Kabupaten Kepulauan Meranti dan Kabupaten Indragiri Hilir, dua daerah ini merupakan daerah perairan yang sulit, apalagi terjadi gelombang tinggi dan gangguan cuaca," ujar Ketua KPU Riau Ilham Muhammad Yasir kepada Tribunpekanbaru.com Selasa (9/4/2019).
Sebagaimana direncanakan pendistribusian logistik surat suara sendiri dimulai 10 April 2019 khusus untuk daerah yang aksesnya jauh dari Ibukota Kabupaten dan Kota.
"Pendistribusian akan dilakukan paling cepat 10 April terutama untuk daerah yang sulit dan jauh," ujar Ilham Yasir.
Riau sendiri tidak masuk dalam daerah sulit 1 tersulit seperti di Papua, namun ada daerah di Riau yang masuk dalam kategori sulit II yakni Kabupaten Indragiri Hilir. Sehingga logistik untuk daerah ini dipercepat.
"Paling tantangannya itu hujan dan pasang laut, begitu juga yang harus melewati sungai seperti di Kampar dan Rokan Hilir," ujar Ilham. (*).
Liputan: Brian
Editor : Robinsar Siburan.
Sejumlah daerah yang dianggap rawan pendistribusian itu adalah Kabupaten Indragiri Hilir, dimana ada beberapa titik daerah yang aksesnya hanya bisa menggunakan modal transportasi laut terutama pulau Guntung yang aksesnya paling jauh dan beberapa wilayah lainnya.
Selanjutnya Kabupaten Kepulauan Meranti juga terdiri dari beberapa pulau yang aksesnya jauh dari Kota Selatpanjang. Misalnya ada Pukau Topang dan Pulau Rangsangan serta beberapa wilayah lainnya yang hanya bisa dilalui melalui jalur air.
Selanjutnya ada juga beberapa titik di Kabupaten Kampar terutama di daerah Kampar Kiri, dimana jika terjadi musim hujan akses menuju daerah tersebut sangat sulit.
Di Kabupaten Bengkalis juga khusus Pulau Rupat menjadi daerah rawan pendistribusian logistik Pemilu yang ditetapkan KPU.
Rokan Hilir untuk beberapa titik juga menjadi daerah yang rawan pendistribusian logistik Pemilu, diantaranya Kecamatan Pasir Lima Kapas yang berbatasan dengan Labuhan Batu Sumut.
"Yang paling jadi perhatian itu Kabupaten Kepulauan Meranti dan Kabupaten Indragiri Hilir, dua daerah ini merupakan daerah perairan yang sulit, apalagi terjadi gelombang tinggi dan gangguan cuaca," ujar Ketua KPU Riau Ilham Muhammad Yasir kepada Tribunpekanbaru.com Selasa (9/4/2019).
Sebagaimana direncanakan pendistribusian logistik surat suara sendiri dimulai 10 April 2019 khusus untuk daerah yang aksesnya jauh dari Ibukota Kabupaten dan Kota.
"Pendistribusian akan dilakukan paling cepat 10 April terutama untuk daerah yang sulit dan jauh," ujar Ilham Yasir.
Riau sendiri tidak masuk dalam daerah sulit 1 tersulit seperti di Papua, namun ada daerah di Riau yang masuk dalam kategori sulit II yakni Kabupaten Indragiri Hilir. Sehingga logistik untuk daerah ini dipercepat.
"Paling tantangannya itu hujan dan pasang laut, begitu juga yang harus melewati sungai seperti di Kampar dan Rokan Hilir," ujar Ilham. (*).
Liputan: Brian
Editor : Robinsar Siburan.
Editor :Tim Sigapnews
