Warga Binaan Rutan Jepara Asah Keterampilan Pertukangan, Siapkan Bekal Hidup Mandiri

SIGAPNEWS.CO.ID | JEPARA – Suara gesekan amplas dan dentingan palu terdengar bersahut-sahutan di bengkel kerja Rutan Kelas IIB Jepara, Rabu (13/8/2025). Di balik tembok tinggi dan pintu besi, sejumlah warga binaan terlihat tekun mengukur, memotong, dan merakit potongan kayu, lalu memberi sentuhan akhir dengan proses finishing.

Kegiatan itu merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian yang tengah digalakkan Rutan Jepara. Kali ini, fokusnya adalah keterampilan pertukangan—mulai dari tahap dasar hingga penyelesaian akhir seperti penghalusan dan pelapisan. Semua berlangsung di bawah bimbingan petugas yang berpengalaman di bidangnya.

“Ini bukan sekadar pelatihan teknis, tapi juga bekal hidup,” ujar salah satu petugas pembina, sambil mengawasi warga binaan yang sedang memoles permukaan meja kayu. Program ini selaras dengan upaya Rutan untuk mendukung reintegrasi sosial melalui penguatan keterampilan kerja, sesuai arahan Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.

Bagi para warga binaan, kesempatan ini menjadi ruang untuk mengasah potensi diri sekaligus membangun rasa percaya diri. Harapannya, setelah bebas nanti, mereka dapat memanfaatkan keterampilan ini untuk mencari nafkah secara mandiri, bahkan membuka peluang usaha sendiri.

Di tengah aroma serbuk kayu yang memenuhi ruangan, tampak jelas bahwa pembinaan di Rutan Jepara tidak hanya soal menunggu masa hukuman selesai, tetapi juga menyiapkan masa depan yang lebih baik.