Luzi Raih Juara 1 & Tiket Umrah, JMSI Riau Umumkan Jawara LKTJ

Kuantan Singingi - Tiga wartawan dari media anggota Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Riau berhasil meraih juara dalam Lomba Karya Tulis Jurnalistik (LKTJ) antarwartawan JMSI. 

Pengumuman dan penyerahan hadiah berlangsung meriah di malam puncak HUT ke-5 JMSI Riau, Ahad malam, (20/7/2025) di Kabupaten Kuansing.

Luzi Diamanda dari berkabarnews.com tampil sebagai juara pertama dengan nilai tertinggi 671. Ia tidak hanya membawa pulang uang tunai Rp3 juta, tapi juga mendapatkan hadiah spesial berupa tiket umrah gratis dari Bupati Kuantan Singingi Suhardiman Amby.

Juara kedua diraih oleh Novita dari riauin.com dengan nilai 670 dan memperoleh uang tunai Rp2 juta. Posisi ketiga ditempati Musa dari kabaran.com yang meraih nilai 658. 

Para pemenang diumumkan langsung oleh wartawan senior Syafriadi dan diberikan hadiah oleh Bupati Kuansing, didampingi Ketua JMSI Riau Dheni Kurnia dan Ketua OKK JMSI Pusat Faisal.

“Penilaian dilakukan secara ketat dari total 56 artikel yang masuk ke panitia. Tiga aspek utama menjadi dasar penilaian, yaitu gaya penulisan, kesesuaian tema dan isi, serta daya tarik dan kelayakan jurnalistik,” ujar Syafriadi saat membacakan pengumuman pemenang.

Luzi memenangkan lomba lewat tulisannya berjudul Menjaga Kesakralan Pacu Jalur Mendatangkan Devisa untuk Kesejahteraan Masyarakat Kuantan Singingi. 

Novita menulis artikel berjudul Ketika Sungai Kuantan Bicara: Dhika, Pacu Jalur, dan Marwah Kuansing yang Mendunia. Sedangkan Musa menyuguhkan tulisan bertajuk Pacu Jalur 2025: Kuansing Dorong Ekonomi dan Warisan Budaya.

Selain juara utama, juri juga memberikan penghargaan kepada dua peserta sebagai juara harapan. Bambang Karyawan dari tirastime.com meraih Harapan 1 dengan tulisan Efek Aura Farming dalam Menjulang Silat Pangean dari Ceruk ke Mancanegara dan nilai 567. 

Sementara Harapan 2 diraih Apon Hadiwijaya dari populis.com dengan nilai 646 dan tulisan berjudul Di Balik Fenomena Pacu Jalur: Budaya yang Memupuk dan Merawat Nilai-nilai Luhur Bangsa Indonesia.

Acara juga dihadiri oleh Kepala Dinas Kominfo Riau Ikhwan Ridwan yang mewakili Gubernur Riau, Forkopimda Kuansing, anggota DPRD Riau, serta utusan perusahaan media dan pengurus JMSI se-Riau.

Lomba ini bukan hanya ajang adu karya jurnalistik, namun juga menjadi momentum menguatkan peran media dalam mempromosikan kearifan lokal Riau.

Lewat tulisan, para jurnalis JMSI telah membuktikan bahwa Pacu Jalur tak sekadar festival, tapi warisan budaya yang bernilai ekonomi dan sejarah tinggi.