Sejumlah Siswa Tak Bisa Kuliah Karena Belum Diterima SKHU
ilustrasi Kertas Ujian. (Photo: Sigapnews/Istimewa)
SIGAPNEWS.CO.ID | SUNGAIPENUH – Sejumlah siswa jurusan elektronika SMKN 5 Kota Sungaipenuh tidak bisa mengikuti ujian masuk di perguruan tinggi negeri. Sebab, mereka belum menerima Surat Keterangan Hasil Ujian (SKHU) dari sekolah.
Salah seorang wali murid yang enggan disebutkan namanya mengatakan, anaknya tidak bisa mengikuti ujian di perguruan tinggi jurusan elektro karena rapor dan SKHU dari sekolah belum diterima.
“Pihak sekolah belum memberikan SKHU dan rapor kepada anak kami, sehingga anak kami tidak bisa kuliah di perguruan tinggi negeri karena syaratnya kurang,†ujarnya.
"Makanya banyak yang masuk perguruan tinggi swasta," kata wali murid lagi.
Kepala Sekolah SMK 5 Sungaipenuh, Faisal ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu.
Menurutnya, masalah ini bukan karena kesalahan sekolah, tapi karena siswa sendiri yang tidak datang saat pengambilan SKHU.
"Waktu pengumuman kelulusan dak diambil. Sementara setelah itu libur lebaran, tapi kemarin sudah kita berikan SKHU ke yang bersangkutan," ungkapnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Sungaipenuh, Hadiyandra mengaku baru mendapat laporan terkait masalah ijazah di SMKN 5. "Kami akan tindak lanjuti informasi ini. Dalam waktu dekat kita akan minta keterangan dari pihak SMKN 5 Sungaipenuh,†tegasnya.(*)
Salah seorang wali murid yang enggan disebutkan namanya mengatakan, anaknya tidak bisa mengikuti ujian di perguruan tinggi jurusan elektro karena rapor dan SKHU dari sekolah belum diterima.
“Pihak sekolah belum memberikan SKHU dan rapor kepada anak kami, sehingga anak kami tidak bisa kuliah di perguruan tinggi negeri karena syaratnya kurang,†ujarnya.
"Makanya banyak yang masuk perguruan tinggi swasta," kata wali murid lagi.
Kepala Sekolah SMK 5 Sungaipenuh, Faisal ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian itu.
Menurutnya, masalah ini bukan karena kesalahan sekolah, tapi karena siswa sendiri yang tidak datang saat pengambilan SKHU.
"Waktu pengumuman kelulusan dak diambil. Sementara setelah itu libur lebaran, tapi kemarin sudah kita berikan SKHU ke yang bersangkutan," ungkapnya.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Sungaipenuh, Hadiyandra mengaku baru mendapat laporan terkait masalah ijazah di SMKN 5. "Kami akan tindak lanjuti informasi ini. Dalam waktu dekat kita akan minta keterangan dari pihak SMKN 5 Sungaipenuh,†tegasnya.(*)
Editor :Tim Sigapnews
