Pendapatan Daerah Turun
DPRD Inhil Minta Pemkab Berikan Penjelasan
Muslim, Ketua F-Demokrat DPRD Inhil
Sigapnews.co.id | Tembilahan - APBD 2018 sudah disahkan sebesar Rp1,8 triliun, jika dibandingkan dengan Pendapatan Daerah Inhil di tahun 2017 sebesar Rp1,9 triliun, maka terjadi penurunan pada Pendapatan Daerah sebesar Rp95 miliar atau minus 4.94 persen.
Hal itu menjadi tanda tanya besar Fraksi Demokrat DPRD Inhil kepada Pemkab, karena lazimnya, dari tahun ke tahun postur anggaran diharapkan grafiknya selalu menunjukkan peningkatan.
"Karena dengan anggaran yang semakin besar dari tahun ke tahun kesempatan untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat semakin besar, tapi yang ada, anggaran kita malah menurun," tanya Ketua F-Demokrat DPRD Inhil, Muslim saat Rapat Paripurna ke-10 masa persidangan III, Senin (20/11/2017).
Ia pun meminta kepada Pemkab agar menjelaskan dengan sejelas-jelasnya apa penyebab penurunan Pendapatan Daerah tersebut.
"Tolong diberikan penjelas, apa penyebabnya, sehinggga pendapatan daerah malah turun," lanjutnya.
Tidak hanya itu, mengingat APBD Inhil 2018 sudah disahkan, ia pun menekankan kepada Pemkab untuk segera melaksanakan dan merealisasikan anggaran tersebut.
"Jangan menunda-nunda. Karena penundaan pelaksanaan anggaran akan berimplikasi pada minimnya serapan anggaran dan berpotensi terjadi keterlambatan pengajuan perubahan APBD 2018, yang pada akhirnya masyarakat tidak dapat menikmati hasil-hasil pembangunan sebagaimana mestinya," tukas Muslim.(adv)(adv)
(Adv/Defriandi)
Editor :Tim Sigapnews
