Kementerian Desa Ancam Tindak Kades Nakal, Dugaan Penyelewengan Dana Desa di Pesawaran Terungkap

Kantor Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Desa Durian.
Pesawaran – Kementerian Desa menegaskan akan menindak tegas kepala desa yang terbukti menyalahgunakan dana desa. Pernyataan ini disampaikan langsung melalui unggahan di media sosial resmi kementerian, menegaskan komitmen dalam mengawal transparansi dan akuntabilitas anggaran desa.
Namun, dugaan penyimpangan dana desa kembali mencuat. Hasil investigasi Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Kabupaten Pesawaran menemukan indikasi penyalahgunaan dana desa di Desa Durian, Kecamatan Padang Cermin. Investigasi ini dilakukan pada Jumat (10/3/2025).
Berdasarkan dokumen anggaran tahun 2024, Kepala Desa Durian mengalokasikan Rp 96 juta untuk pengadaan enam ekor sapi dalam program ketahanan pangan desa. Namun, fakta di lapangan menunjukkan hanya tiga ekor sapi yang ditemukan, bukan enam ekor sebagaimana yang dianggarkan.
Temuan ini diperkuat oleh keterangan salah satu anggota Badan Permusyawaratan Desa (BPD) berinisial IM. Saat dikonfirmasi di kediamannya pada Senin (3/3/2025) pukul 12.35 WIB, IM membenarkan bahwa pada tahun 2024 hanya ada penambahan tiga ekor sapi.
“Memang hanya ada tiga ekor sapi, tidak lebih,” ujarnya.
Sementara itu, seorang pengurus ternak berinisial UN yang ditemui di kediamannya pukul 13.15 WIB, juga membenarkan temuan tersebut.
“Saya pribadi tidak mendapatkan tambahan sapi tahun 2024. Yang mendapat tambahan adalah adik saya, tiga ekor, tapi satu di antaranya mati,” ungkapnya.
Keterangan ini juga diperkuat oleh TF, adik dari UN, yang ditemui pada pukul 13.45 WIB di hari yang sama.
“Tahun 2024 saya hanya menerima tambahan tiga ekor sapi, dan satu mati,” katanya.
Hingga berita ini diturunkan, Kepala Desa Durian belum dapat dikonfirmasi untuk dimintai keterangannya terkait dugaan penyimpangan ini. Investigasi lebih lanjut akan terus dilakukan guna memastikan transparansi penggunaan dana desa di wilayah tersebut.
Editor :Tim Sigapnews