LDII Batujajar & YPKI Gencarkan Penyuluhan Kanker

Batujajar - Pimpinan Cabang Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kecamatan Batujajar bersama Yayasan Peduli Kanker Indonesia (YPKI) menggelar penyuluhan kesehatan bertema “Dengan Sehat, Ibadah Lancar, Umur Panjang, Hidup Barokah” di Masjid Alfurqon, Batujajar Barat, sebagai upaya membangun kesadaran dini terhadap kanker dan tumor.

Acara yang digelar pada Jumat pagi ini bertujuan mengedukasi masyarakat soal pentingnya deteksi dini kanker dan tumor, serta bagaimana menjaga pola hidup sehat sebagai bentuk ikhtiar dan ibadah.

Ketua PC LDII Batujajar, Irvan Muhammad Awaludin, dalam sambutannya menegaskan bahwa kesehatan adalah pondasi utama dalam menjalankan kehidupan spiritual dan sosial.

“Sehat merupakan modal agar ibadah kita bisa lancar,” jelas Irvan di hadapan peserta yang memadati aula Masjid Alfurqon.

Turut hadir dalam acara, Kepala Desa Batujajar Barat, Erfan Hariawan, yang memberikan apresiasi tinggi terhadap LDII atas inisiatif penyuluhan ini.

“Saya menyampaikan terima kasih dan apresiasi tinggi kepada LDII Batujajar atas terselenggaranya acara ini. Bahkan kami di pemerintahan desa belum pernah melaksanakan kegiatan serupa. Ini jadi cermin peran penting ormas keagamaan dalam urusan sosial,” ujar Erfan.

Materi penyuluhan disampaikan oleh narasumber dari Yayasan Peduli Kanker Indonesia (YPKI) yang membahas secara komprehensif jenis-jenis kanker, faktor risiko utama, pentingnya pemeriksaan rutin, serta kiat menjaga daya tahan tubuh secara alami.

Acara ini juga menjadi tindak lanjut dari kerja sama antara DPD LDII Kabupaten Bandung Barat dan YPKI.

“Kegiatan PC LDII Batujajar ini merupakan implementasi nyata dari MoU kami dengan YPKI, dan akan dilanjutkan di PC lainnya,” terang Ketua DPD LDII KBB, Drs. Elly Lukmansyah, dari lokasi terpisah.

Elly menegaskan bahwa LDII berkomitmen menjadi bagian dari solusi masalah kesehatan masyarakat, seiring dengan program dakwah yang mengedepankan kemaslahatan umat.

Antusiasme peserta tercermin dari banyaknya pertanyaan yang diajukan seputar gaya hidup sehat dan kebiasaan kecil yang bisa menjadi pemicu kanker, seperti merokok, konsumsi makanan instan, dan minimnya olahraga.

Penyuluhan kesehatan ini menjadi awal dari rangkaian kegiatan serupa yang dirancang LDII untuk meningkatkan literasi kesehatan masyarakat. Melalui kolaborasi strategis dengan YPKI, LDII menegaskan perannya bukan hanya dalam bidang keagamaan, tetapi juga sosial dan kesehatan demi masyarakat yang lebih kuat, sehat, dan berdaya.