Barisan Muda Zuriat Kesultanan Siak (BMZ) Kawal PSU Siak

Barisan Muda Zuriat (BMZ) Kesultanan Siak siap kawal PSU Pilkada Siak.
SIAK– Mahkamah Konstitusi (MK) telah memutuskan sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Siak dengan memerintahkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat untuk menggelar Pemungutan Suara Ulang (PSU).
Keputusan ini menimbulkan berbagai tanggapan, termasuk dari Barisan Muda Zuriat (BMZ) Kesultanan Siak.
Ketua BMZ, Tengku Aldo, menegaskan bahwa sejak awal hasil penghitungan suara dan quick count menunjukkan kemenangan pasangan Afni-Syamsurizal secara jujur dan elegan.
"Bahkan saat kampanye, antusiasme masyarakat sangat tinggi. Mereka berbondong-bondong menghadiri kampanye Afni-Syamsurizal," ujar Aldo.
Sementara itu, Pembina BMZ, H. Tengku Amin, menilai bahwa langkah petahana yang menggugat hasil Pilkada Siak hingga berujung PSU kurang etis.
"Petahana kalah hanya dengan selisih 224 suara. Secara logika, potensi kecurangan yang terstruktur, sistematis, dan masif lebih mungkin terjadi di pihak petahana," katanya.
Tengku Amin juga menyoroti keuntungan yang seharusnya dimiliki petahana dalam Pilkada.
"Seharusnya petahana menang dengan suara mutlak, bisa 70 persen atau lebih. Mereka memiliki fasilitas pendukung, mulai dari aparatur RT, RW, lurah, camat, dan lainnya yang berada di bawah koordinasinya. Bagaimana mungkin nasib 470 ribu orang ditentukan oleh warga di hanya tiga TPS?" ungkapnya.
Sebagai solusi ke depan, Tengku Amin mengusulkan perubahan aturan dalam Undang-Undang Pilkada yang mewajibkan petahana meraih selisih suara minimal 3-5 persen dari pesaingnya untuk bisa dinyatakan menang.
Ia juga meminta KPU, Bawaslu, serta aparat penegak hukum bekerja secara profesional dan netral dalam PSU mendatang.
"Penyelenggara dan aparat hukum harus segera mengantisipasi potensi politik uang yang mulai santer terdengar di masyarakat," tegasnya.
Selain itu, Tengku Amin mengajak tokoh agama dan masyarakat untuk berperan dalam menciptakan situasi kondusif selama PSU.
"Kita harapkan PSU nanti berjalan aman, jujur, lancar, dan sukses," tuturnya.
Ia pun berharap pemimpin Siak ke depan dapat membawa kemajuan bagi daerah serta melayani seluruh lapisan masyarakat dengan baik.
"Semoga pemimpin yang terpilih nantinya mampu memberikan solusi nyata atas berbagai persoalan masyarakat, sehingga rakyat Siak bisa semakin makmur dan sejahtera," tutupnya.
Editor :Tim Sigapnews