RS Rp45 Miliar Resmi Hadir di Rangsang, Warga Tak Perlu ke Luar Daerah!

Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti resmi menghadirkan Rumah Sakit Pratama di Desa Penyagun, Kecamatan Rangsang, Rabu (9/4/2025).
MERANTI - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti resmi menghadirkan Rumah Sakit Pratama di Desa Penyagun, Kecamatan Rangsang, Rabu (9/4/2025), sebagai solusi konkret atas keterbatasan layanan kesehatan di wilayah pesisir tersebut.
Kabar menggembirakan datang dari Pulau Rangsang, Kabupaten Kepulauan Meranti. Pemerintah melalui program strategis nasional membangun Rumah Sakit Pratama di Desa Penyagun dengan anggaran sebesar Rp45 miliar. Pembangunan yang dimulai sejak awal 2024 itu kini hampir rampung 100 persen.
Rumah sakit ini diharapkan menjadi jawaban atas kendala akses layanan kesehatan yang selama ini dialami warga Kecamatan Rangsang dan sekitarnya, yang harus menempuh waktu tempuh hingga dua jam untuk sampai ke RSUD di Selatpanjang. Tak jarang, warga bahkan terpaksa berobat ke luar daerah, seperti ke Tanjung Balai Karimun.
"Alhamdulillah, pembangunan rumah sakit ini sudah hampir selesai. Tinggal pagar dan penimbunan halaman saja," ujar Bupati Kepulauan Meranti, AKBP (Purn) H. Asmar saat meninjau lokasi pembangunan, Rabu (9/4/2025).
Menurutnya, kehadiran RS Pratama ini adalah hasil dari perjuangan panjang dan kolaborasi antara pemerintah daerah dan pusat. Meranti menjadi salah satu daerah terpilih yang mendapatkan pembangunan rumah sakit melalui program kesehatan daerah tertinggal.
“Untuk bisa dapat pembangunan rumah sakit ini butuh upaya yang luar biasa. Banyak daerah yang berharap, Alhamdulillah Kepulauan Meranti yang dapat," ungkap Asmar.
Rumah sakit ini nantinya akan menjadi rujukan bagi tiga puskesmas terdekat, yaitu Puskesmas Tanjung Samak, Kedabu Rapat, dan Sungai Tohor. Fasilitas yang dibangun meliputi poliklinik, IGD, ruang rawat inap, serta instalasi pendukung lainnya yang berbasis sistem SMK3 (Sistem Manajemen K3 Konstruksi).
Asmar menegaskan, tahap selanjutnya adalah proses operasional rumah sakit, termasuk rekrutmen tenaga medis.
“Kita proses dulu prosedurnya, untuk rekrutmen dokter dan tenaga medis. Itu semua butuh waktu, agar operasional rumah sakit berjalan sesuai standar," katanya.
Selain meningkatkan layanan kesehatan, RS Pratama juga diharapkan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, membuka lapangan kerja, dan mempercepat pembangunan infrastruktur penunjang.
Kini masyarakat Kecamatan Rangsang dan sekitarnya tak perlu lagi bertaruh jarak untuk mendapatkan layanan medis berkualitas. Harapan akan kesehatan yang lebih dekat, layak, dan terjangkau kini menjadi kenyataan di tengah pulau.
Editor :Tim Sigapnews